Sejarah Dan Rumah Adat Yang Menarik Dari Suku Angkola

bagikan

Suku Angkola merupakan salah satu kelompok yang masuk dalam bangsa batak. Meliputi Batak Toba, Batak Karo, Pakpak, Simalungun, dan Mandailing.

Sejarah-Dan-Rumah-Adat-Yang-Menarik-Dari-Suku-Angkola

Tanah dari ulayat Suku Batak Angkola berada pada wilayah selatan Tapanuli, yaitu meliputi beberapa wilayah. Seperti Kabupaten Tapanuli Selatan, Kabupaten Padang Lawas, Kabupaten Padang Lawas Utara, Kota Padang Sidempuan, juga dari sebagian wilayah di Kabupaten Mandailing Natal.

Sejarah Suku Angkola

Suku Angkola juga masih mempunyai hubungan kerabat dengan marga-marga dari Batak Toba dan Batak Mandailing, bahkan ketiga etnis tersebut masih memiliki beberapa kesamaaan dalam bahasa dan budaya yang ada di masyarakatnya. Dalan penyebarannya sendiri, mungkin bagi sebagian orang akan menganggap jika bahwa para penduduk asli wilayah Tapanuli Selatan adalah para etnis Mandailing dan juga sebagian lainnya adalah Batak Toba. Namun anggapan tersebut dapat dikatakan keliru, dimana wilayah Tapanuli Selatan yang sebelum pemekaran wilayah menjadi Tapanuli Selatan dan Mandailing Natal ternyata sejak dulu telah dihuni oleh para penduduk asli dari etnis Angkola dan Mandailing.

Didalam sejarah dari Tapanuli Selatan dijelaskan bahwa Angkola memiliki dua artian penting, dimana Angkola dapat berarti sebagai suatu wilayah, teritori maupun daerah, dan artian lain yaitu Angkola merupakan sebuah etnik yang berdiri sendiri dan asli berasal dari wilayah Sumatera Utara. Sebelum Indonesia merdeka, wilayah pada pemerintahan Tapanuli Selatan awalnya bernama Afdeling. Di pimpin oleh Residen dengan pusat pemerintahan Padangsidempuan. Pada masa sebelum kemerdekaan, ketiga Onder Afdeling itu memiliki kedudukan yang sama dengan wilayah kabupaten yang dipimpin oleh seorang Bupati. Dan setelah pemulihan kekuasaan di tahun 1949 seluruh wilayah digabung dan menjadi satu Kabupaten yang pusat pemerintahannya di Padangsidimpuan.

Baca Juga: Suku Mandailing – Sejarah Dan Ciri khas Fakta Menariknya

Rumah Adat Angkola

Rumah-Adat-Angkola

Rumah adat Angkola memiliki bangunan yang dibuat daru papan kayu untuk lantai dan dinding. Sementara pada area atapnya terdiri dari ijuk dan menggunakan tanah liat. Banyak yang menyamakan rumah adat Sumatera Utara dengan rumah adat Bagas Godang, meski keduanya berbeda. Mulai dari bentuk, suku hingga pemilihan warna bangunan. Rumah adat Angkola dengan bentuk kotak serta pada area atapnya dengan bentuk yang lebih besar. Sementara itu area atap yang lebih kecil berbentuk tak kalah unik yaitu segitiga. Rumah adat Angkola juga didominasi dengan warna putih, coklat tua dan orange. Bangunan atap rumah adat Sumatera Utara beraneka ragam. Ada yang berbentuk seperti perahu, berbentuk seperti gunting dan ada yang berbentuk segitiga runcing. Selain atap rumah adat Angkola, bagian bentuk depan dan keseluruhan rumah juga tampil berbeda storyups.com.

Similar Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *